Breaking News
Loading...
Friday, April 19, 2013

Info Post


Jejak, bekas, atsar, atau labet itu ada karena adanya suatu kegiatan, tindakan, atau pekerjaan. Jejak itu pasti tertinggal di belakang, jika di depan, namanya bukan jejak.

Jejak itu memiliki dimensi waktu. Waktu yang ditempati jejak selalu waktu kemarin, dulu, bahkan masa lalu. Jejak juga sebagai penanda waktu, pencerita keadaan, dan penyaksi zaman.

Jejak merekam momen peristiwa, mengukur rentang perjalanan, mencatat durasi kejadian. Tak ada yang luput dari rekaman jejak dan dari jejak itulah kita mengenal akan apa itu kebanggaan, kegembiraan, kekecewaan, kepedihan, keinginan, dan ketakberdayaan.

Oleh sebab itu, aku ini membuat sebuah jejak yang bila manusia melihat jejak itu akan teringat aku, seperti jejak Sunan Bonang atau yang lebih dikenal dengan sebutan petilasan Sunan Bonang, atau jejak Thomas Alva Edison, sang penemu lampu. Mungkin dengan aku menulis, aku bisa meninggalkan jejak sejarahku itu di sini!!


0 comments:

Post a Comment